Sedih
Sedih Arsip - AntologiPuisi.com
Puisi Sedih adalah kumpulan puisi pendek tentang kesedihan karena cinta, sedih untuk orang-orang tercinta. Tapi ingat jangan sedih berkepanjangan karena malah jadi penyakit, baik moril, spirituil atau fisik.
Table of Contents
Gambar Quote Puisi Sedih
Puisi Sedih bergambar di atas berjudul Dengan Ini, Aku Memilikimu karya Arina Safarin Khofiyya
Kumpulan Puisi Dengan Tema Sedih
Tak lagi sama
Malam tiba
Kota terlelap,ku sendiri tanpa dekap hangat pelukmu
Orang yang kudambakan pergi jauh
Duduk terdiam ditemani hangatnya secangkir coklat
Dingin udara menyelimuti diriku
Dalam diam kusadari
Semua ini tak lagi sama
Aku sadar aku tak sendiri
Dia tak pernah tinggalkanku
...
dunia yang tak mengerti
dunia yg tak perna mengerti
apa aku yg tak perna membuka mata
smua terasa menyedihkan
saat aku membuka mata dan menutup mata
adakala smua org berkata
smua indah pada waktu nya
tp pada nyata nya
indah itu tak seindah pada waktu ny
...
YANG TERGERUS
Sepi menyeruak,
dari raga yang t’lah lama tak sudah semarak
Kelam datang pula tak lantas lalu,
pada angin terhempas nan bisu
Malam sudah menggelayut,
tapi bintang tak juga kerlip, pekat tak surut
Ombak berdebut, menderu mengharu
Menyadar ‘kan jarak Bima yang bertuba, meragu
Ragukan hangat...
Lebih dari Hancur
Seperti pisau tajam yang menusuk hati
tak pernah bisa dilepas lagi
menusuk sampai nurani
tempat aku bingkai indah namamu
Aku hanyalah serpihan puing yang rapuh
ingin aku ceritakan kehancuran ini
tapi, kau seolah tak peduli
tak mampu kusatukan lagi kepingan hati
Oleh: Novi Andani,...
Hembusan Angin
Hembusannya menyerulung ke dalam relungan sukma.
Hembusannya menyapu daun yang berguguran di jalanan.
Kini, jalanan yang biasa kau pijaki, menjadi jalanan yang tak pernah kuinginkan tuk kulewati lagi.
Jalanan itu sudah berbeda.
Jalan yang biasanya, kita lewati.
Dimana tempat itu, menjadi awal cerita kita, pun...
Sosok Pelita Hidup
Mentari bersinar dengan cahaya yang kemilau
Suasana indah menyelimuti pagi yang cerah
Langkahmu menjadi saksi pengabdian
Untuk mendidik dan mengajar
Kaulah pelita di ujung pagi
Kau sosok yang selalu di rindui
Kau pahlawan bagi kami
Dan kau sosok berharga untuk kami
Tanpa lelah kau...
Hadirmu Bagai Khayalan
Aku berdiri di sini, sendiri
Menanti hadirmu yang tak pasti
Ku katakan pada luka
Bahwa aku baik-baik saja
Segenap jiwa dan ragaku
Hanya terikat padamu
Lalu dia datang dan mengatakan
jika kau akan kembali pulang
Tersenyum, melihat hadirmu yang hanya seperti khayalan
Apa...
Sebatas Khayalan
Kala insan berharap emas
Namun hanya kutipan di secarik kertas
Basah diterpa hujan deras
Hancur,robek,raib tak berbekas
Bagai sepucuk surat tak terbalas
Menggali mimpi yang tertimbun
Direlung kalbu nan rimbun
Jeritan nurani hanya sampai ke ubun
Dibisik angin ,ditetesi sebutir embun
...
Pusara Biru
sore itu langit tengah bersedu
dibawah kukungan payung berdebu
dua tungkai ini melangkah maju
menghadap pusara biru
kasihku terbaring syahdu
dalam pusara itu
lantas sekelibat memori
datang menghampiri
menyerbu bersama pilu
mengundang sendu pada pelupuk mataku
tetes demi tetes membasahi
jatuh...
Bersembunyi
Jangan tanya kenapa kami bersembunyi..
Kami pun tak ingin begini..
Jangan mencemooh kenapa kami berlari..
Sebenarnya kami ingin tampilkan diri..
Kami terpaksa..
Kami pun terluka..
Tapi kami tak lupa berdo’a..
Agar hubungan ini bisa nyata..
Elegi malam ini
Aku tak berharap semuanya sempurna
Hanya sejimpit pengertian kuminta
Jika dulu aku ikuti kata Nala
Mungkin tak kan begini jadinya
Aku tak mencoba menjadi kuat
Berharap mampu urai sedikit penat
Walau hari hari terasa berat
Untuk sekadar menjaga harkat
Hidup dalam rasa bersalah
...
DOA
Sampai detik ini
Apa yang aku ucapkan tak pernah bosan
Aku ucapkan dengan sebuah kejujuran
Tak pernah terlintas sedikitpun kebohongan
Apalagi muncul niat sebuah kegombalan
Karena alasan apa aku selalu mengucapkannya?
Yang aku pikirkan adalah apa yang aku ucapkan
Mudah-mudahan menjadi sebuah Do’a
Do’a yang tak pernah...
Selamat pagi jiwa jiwa yang sunyi
Selamat pagi jiwa-jiwa yang sunyi
Yang menanti tidak pasti
Yang tersungkur hampir mati
Yang pura-pura tersenyum dan bernyayi
Bangunlah..
Kali ini matahari mengajarkan bahwa
Dia bisa lebih hangat dan ramah
Daripada rindu tak bertuan yang datang senyap dikala gelap
membawa pisau kecil yang disebut...
Antara Aku dan Kau
Jiwa yang tak pernah saling menatap
Hati yang tak pernah saling mendengar
Ada dan tiada hampa terasa
Sama-sama membisu,
Tak pernah menjauh ataupun mendekat
Sama-sama terdiam,
Terpaku oleh jarak
Yang tak pernah berhenti mengintai
Hanya…
Menggema dalam bayangan
Ramai dalam khayalan
...
Tulang Dan Selaput Keclokatan
Tulang tulang itu mulai kelihatan
Hanya dilapisi selaput bewarna keclokatan
Entah kapan itu akan pulih
Atau justru malah dilapisi kain bewarna putih
Aku tak sanggup di dekatnya
Lebih baik menjauh daripada melihat ia tak berdaya
Aku ikhlas ia tiada
Daripada mendengar jeritan tanpa...
Lara
Gelap malam bicara sunyi
Seolah tau isi hati
Ku baca lagi bait ini
Dan imajiku melayang tinggi
Melesat mengangkasa
Lepas dari dekapannya
Namun nyatanya,
Jiwaku terikat
Ragaku masih terbelenggu
Di hantui ketidakpastian
Dayaku hanya mampu bertahan
Bisakah ini berakhir?
Aku...
Namaku
Dan kamu adalah sebuah nama yang selalu kutuliskan
Sedang aku hanyalah sebuah nama yang tak kunjung kau baca
…
Bait puisi diatas bila diterjemahkan dalam puisi bahasa inggris menjadi :
And you are a name that always been written by me,
While me is just a name...
Kawan
Wahai kawan,
Nafasku tersengal memikirkanmu
Fikirku ragu pada sikapmu
Mengapa kau tak kembali?
Mega merah telah hilang disapu siang
Ragaku melemah menunggu kabar
Burung pun pergi mencari kabarmu
Namun mereka tak kunjung kembali jua.
Risau jika kau membenciku
Jatuhlah aku tanpa sanjungmu
...
Cinta itu sunyi
Pagi ini, ketika matahari mulai meninggi dan lembah dingin mulai menjadi ramah aku kembali.
Turunlah duduk disampingku jangan kau sungkan, aku kini bukan musuhmu lagi.
Ini sudah ku siapkan secangkir hangat rindu yang bisa kita nikmati berdua.
Sembari ku benahi rambut cantikmu yang di goda oleh angin.
Jangan...
Siapa Yang Salah?
Aku termangu dalam serpih-serpih hari yang tak pasti
Duka ini dari siapa?
Kesepian ini datang dari mana?
Luka ini … siapa penyebabnya?
Saat ku tatap nabastala
Hanya ada nestapa di sana
Lalu sang rinai jatuh membasahi bentala
Menciptakan petrikor yang menyesakkan dada
Kenapa semuanya...
teka teki hati
malam telah tiba
kesunyian pun menghampiriku
kebimbangan turut menghampiriku
ada apa di dalam pikiran saya
teka teki semacam apa yang kau berikan
aku sulit mencari jawaban itu..
aku sulit menghilangkan kebimbangan itu..
tapi aku tak putus asa dengan teka tekimu itu..
...
Cerita Kita
Ini cerita kita..
Tentang rasa yang sederhana..
Romansa yang inginkan bahagia..
Namun..
harus terbentur nestapa..
Mungkin..
kita memang harus berpeluh..
Namun ku harap kau tak mengeluh..
Agar cinta ini tetap mulia..
Dan kantungi restu..
dari mereka..
yang kita cinta..
Permataku yang hilang
Aku hanya sekeping rasa
Yang kemudian menjelma menjadi sebuah asa
Asa yg dulu pernah di bangun bersama
Sebelum Akhir nya dia pergi meninggalkan jejak yg ku sebut luka.
pergi dengan sebuah kesedihan
Ketika malam tiba
Ku lihat bintang yang terang di langit
Bintang yang terang menyinari
Mata dan hatiku
Tetapi tidak dengan perasaan
Dan fikiranku yang gundah gulana
Kulihat daun yang melambai -– lambai
Seakan – akan daun itu memanggilku
Ku pegang daun itu
Dan...
Sebelum terlalu larut dalam kesedihan, ada baiknya mensyukuri apa yang ada, bisa lewat puisi tentang ibu atau puisi tentang ayah ini.
Akan tetapi rasa sedih yang mampu disalurkan dengan baik akan menjadi model terapi masa kini yang cukup efektif justeru untuk keluar dari depresi. Kita tahu keadaan memang sedang tidak baik-baik saja, semua serba sensitif, terutama jika musibah menghampiri. Namun kami mengajak semua jiwa-jiwa yang sedih, untuk menuangkan seluruh keresahannya. Kedalam [keyword].
Jika menurut kalian tidak akan berhasil maka mari sejenak merenungkan yang lebih jauh lewat puisi islami, La Tahzan.
Apabila telah merenungkan hakikat kehidupan, kami rasa akan lebih mudah menuangkan keresahan. Kategori ini ada sebagai wadah menyalurkan segala kepenatan hati, sedihnya kita menghadapi sesuatu pengalaman, kepedihan yang tak terbantahkan dan tak terkira. Seperti saat pandemi 2020, kesedihan seluruh umat manusia terasa serempak seluruh dunia. Namun itu tak menghalangi mereka berkarya lewat puisi tentang corona.
Dalam dunia percintaan, kesedihan justeru kerap kali menghampiri, tapi anehnya seolah tak lelah kita disakiti. Jatuh dan bangun lagi, seperti sedang di otomatisasi. Kesedihanku menjelma jadi mutiara-mutiara indah dalam puisi tentang cinta yang berkilauan sepanjang derai air mata.
Ayo kita sama-sama menguatkan satu sama lain, karena itulah sejatinya manusia, ada untuk satu sama lain. Pertanyaan yang bagus untuk kita lontarkan pada diri sendiri, apakah kita sudah punya motivasi yang cukup untuk menjadi penyemangat?. Jawabannya bisa kalian temukan pada makna paling dalam dari puisi sedih.