Biarkan cinta itu tumbuh
…
Puisi Romantis seperti ini cocok untuk pacar, kumpulan romantisme ala anak muda JAMAN NOW, termasuk yang singkat dan pendek. Dalam sebuah prosa terkandung keindahan kata yang seringkali lekat dengan karya puisi.
Kutipan Kata Romantis bergambar di atas berjudul Biarkan cinta itu tumbuh karya Ahmad faiz rohman
Coba simak puisi galau yang walau tak seromantis puisi tentang cintaFpuis tetap saja masih relevan dengan zaman.
Namun sebenarnya karya seperti ini mudah untuk dibuat karena lekat dengan kisah percintaan kita dalam kehidupan sehari-hari. Mengapa terasa sulit ? itu hanya karena kita kurang membaca atau kurang berlatih. Mau nulis ya nulis saja, bagus dan jelek urusan belakangan yang penting bait demi bait nya jadi. Bebaskan saja tidak perlu rima, tidak perlu itungan baris atau tidak perlu bait yang tersusun rapi.
Merah rapuh namun masih nampak kokoh
Kursi dibalik pintu.
Kemarin, mungkin.
Kursi itu tegak gagah dengan tuan ber jam megah
Kemarin juga disitu,
Disana ada karpet dan disini bucket
Ah, kini kemana
Kau yang membawa mereka?
Kau beranjak dari kursi merah dengan begitu...
Swastamita, itulah dirinya
Indah namun hanya sementara
Kanigara, ceria senyumnya
Purnama tak cukup indah dibanding kedua bola matanya
Batari, nama lainnya
Walau daksa kita aksa
Tetap bisa kurasa hadirnya
Karena dalam hati dia adalah amerta untuk selamanya
Terbersit luka
Saat aku merelakan mu pergi
Harus ikhlas meski tak Ingin,
Sebab Ku tahu wujud cinta
Tak selamanya harus bersama.
Cinta yang hakiki adalah merelakan
Tanpa Engkau minta
Engkau kan hidup dalam setiap kenangan
Meski temu tak akan menyatukan kita
...
Tak perlu kau lawan
Rindu itu tak dapat kau tahan
Aku tahu awan bersekongkol dengan hujan
Menghadirkan serpihan kenangan
Entah pahit atau manis
Itu urusanmu
Yang aku tahu
Kau sedang dilanda rindu
Iya… aku pun begitu
Menikmati pilu yang dihadirkan waktu
Sembari...
Sesungguh bernawaitu
Kepada separuhnya inginku tersinggahi
Menjadi bagi dalam bagian bagian dari keutuhan nan sejati
Agar teringkarinya segala pelik yang membersamai palung sepi
Namun,
Memutik lagi sehelai kelopak sendu kisah lalu
Menubuhkan sekelumit risau di wajah malamku
Pun desau angin menyandiwara di syahdunya gelimang rasa
...
Adalah kamu bunyi bait-baitku,
Kamulah warna syairku,
Ruh semua puisiku,
Piranti inspirasiku,
Kaulah kesadaran limpahan karunia Allah padaku,
Tiupan iman makin kencang menerpa kalbu,
Hadirmu sulut tekad dunia akhiratku,
Bidadari surgaku.
By. Pencilspirit
Lusa, Matahari masih dipematang
‘ku doa teruntukmu yang tak tergenggam
dirimu yang tengah nestapa
kuiringi semesta cinta
harapku tak berpadang luas
segenap bahagia tuk ‘mu, semoga…
Aku ingin mencintai
Seperti aku merangkai puisi
Aku ingin mencintai
Seperti Lilin terkobar api
Aku ingin mencintai
Seperti desir angin menjatuhkan bunga melati
Aku ingin mencintai
Seperti malam menggantikan pagi
Itu saja! Sahutku
Madura, 05 April 2020
Aku hanya sebutir debu yang memburamkan kilau
tak pantas berada diatas suci
tak bisa menghindar
saat angin hembuskan aku untukmu, lalu terbang
Aq hanya kecewa bagai hampa mengharap udara,
atau debu ditengah gersang
mengharap hujan
hentikan angin membawaku terbang
Oleh: Florizty Anshori, 13 Februari...
Tuhan..
Pedih ini mengoyak hati
Karena kurobohkan kebanggaan bapak
Menjadi luluh lantak
Bulan purnamaku pun
Di balik awan tak nampak
Tuhan..
Teguhkan hati ini
Agar ku raih lagi senyuman
Di wajah bapakku
Dan tetap jalani romansa
Dengan bidadariku
Terik hujan menjebak karsa
Terikat hening melahap rasa
Terbakar menjadi jelaga
Tersirat melewati masa
Kini masih terasa
Kini menjadi bejana
Sebab lisan tiada berdaya
Sebab melihatmu menjadi sebuah upaya
Tentang mu masih bernyawa
Tentang mu yang tiada di dunia maya
Tentang...
Menghinamu separau serak gelak gagak
Menyanjungmu semerdu syahdu lenguh lembu
Menentangku setegak runcing duri landak
Membelaiku sehalus sendu bulu bangau
Kau dan aku sama galak, sama lunak
Aku dan kau walau beradu, jua satu..
Suatu saat aku dan hujan menceritakan kisah sama
Ia tentang dirinya dan seseorang katanya.
Tentang daun dan hujan yang dijadikannya berpasangan
Bahwasanya semua diduna demikian.
Aku denganmu tanda Tanya
Apakah seperti kata hujan pada para pengagumnya ??
Mengaku aku ini para pencipta yang berpasangan.
Sayang…
ijinkan ku menyayangimu
ijinkan ku merindumu
ijinkan ku masuk kedalam relung hatimu
Agar cinta ini tiada semu..
Sayang..
Harapku padamu..,ingatlah..bahwa dimanapun kau berada,disini ada hati yg slalu mendambamu dan setia untukmu..
dimanapun kau berada..kau tetap kucinta walau tak bersama…
Putih kulitmu
Wangi harum itu
Membuat semua orang terpanah dan membisu
Rambut panjang dan lurus
Tidak menghalangi wajah cantik mu
Jika benar warna kulit tidak bisa mempersatukan kita
Apakah cinta bisa menghapus itu
Bagaimana mungkin kuselesaikan lukisan indah tentang kemilau Senja,
Jika hingga kini kau masih mewarnai hati ini dengan sejuta tanya…
Hujan yang hendak berjatuhan saja selalu memberi kabar lewat mendungnya, bagaimana denganmu ‘rindu’,
Adakah kabar untukku dari isyaratnya…
(lebih…)
Mak..
Kau peri dunia terindah
Cintamu tercurah..
Kasih sayangmu melimpah..
Pak..
Kau satria berkuda paling sakti..
Pengorbananmu terperi
Seluruh tenaga kau beri
Demi cemerlangnya masa depanku nanti
Terima kasih mak..Terima kasih pak..
Ini benar nyata bagiku
Saat sendu tak lagi berlabu
Saat awan tak lagi kelabu
Saat haru menyeruak di kalbu
Tuhan..
Tak sedikitpun ingin ku berpaling
Dari duka yang kian hebat
Yakinku tetap tak tertanding
Pertolonganmu tak pernah datang terlambat
Dengan selembar kertas origami biru
Kutuliskan selarik namamu
Kujadikan sebuah perahu
Perahu biru kulayarkan menuju tempatmu
Yang kusengaja untuk menyentuh hatimu
Tetapi untuk menjelajah hatimu
Aku tak pernah mampu
Hatimu adalah lautan luas
Sedang aku hanyalah perahu kertas
Di samuderamu aku terhempas
Selama ini menunggu
Sejauh ini berkelana
Tanpa meragu
Hati ini temukan rumahnya
Dia,
Teman dari masa lalu
Dan teman menatap masa depan
Hilang dan hadir
Tak bisa merubah jalannya takdir
Jauhnya perbedaan
Tak bisa memisahkan tujuan
Hari ini aku melamarnya,
...
Makes you my 911
Cause you’re the only one
Put my arms around you
I know you need me too
Slowly dancing under the moonlight
Tells the stars what we like
Just don’t hide your feeling
I will never be lying
It might be...
Sampai detik ini
Apa yang aku ucapkan tak pernah bosan
Aku ucapkan dengan sebuah kejujuran
Tak pernah terlintas sedikitpun kebohongan
Apalagi muncul niat sebuah kegombalan
Karena alasan apa aku selalu mengucapkannya?
Yang aku pikirkan adalah apa yang aku ucapkan
Mudah-mudahan menjadi sebuah Do’a
Do’a yang tak pernah...
Terbersit luka
Saat aku merelakan mu pergi
Harus ikhlas meski tak Ingin,
Sebab Ku tahu wujud cinta
Tak selamanya harus bersama.
Cinta yang hakiki adalah merelakan
Tanpa Engkau minta
Engkau kan hidup dalam setiap kenangan
Meski temu tak akan menyatukan kita
...
Langit telah menutup tirai
Kehidupan mulai bersahut ramai
Miliaran manusia banjir terurai
Menyambut sang rembulan yang gemulai
Hati tak sanggup menyuplai
Akal mulai bersiasat lihai
Tatapan rayu menyeringai
Luluhkan hati nona manis aduhai
Kadang kala seromantis apa kita diukur dari bagaimana kita mampu membuat puisi yang manis. Atau selain bagaimana kita memilih dan membacakan sebuah karya. Inspirasi dari diksi kalian yang mana termasuk judul dan tema ternyata selain bisa diambil dari pengalaman pribadi bisa juga diambil dari pengalaman orang lain.
Bahkan bisa dari sebuah film romantis yang kalian tonton. Berbagai judul dapat kalian baca disini, sebagian atau kebanyakan mungkin kisah-kisah percintaan pribadi sang penulis. Tidak hanya dari situ, dari kejadian alam pun sebenarnya bisa, seperti puisi tentang senja yang biasanya menjadi metafora favorit.
Tapi banyak juga karya puisi romantis yang keren akan tetapi sama sekali bukan atau bahkan tak pernah dialami sang penulis. Semua itu berangkat dari sebuah inspirasi, dan perbendaharaan diksi yang cukup kaya.
Untuk itu rasanya perlu kami buatkan kumpulan kata mutiara tentang cinta sebagai kamus diksi disini.
Kutipan Kata-kata Romantis Paling Populer
[keyword] ini memberikan kita wawasan sisi romantis berbagi cerita cintaku.