Puisi Dian Ambarwati Berjudul Rindu 3 Bait 12 Baris
D
Rindu
© Dian Ambarwati
Musim dingin yang beku
Kepingan salju pun turun
Inginkan raga ini dekat selalu
Mendamba hangatnya dekapmu
Namun, duniaku terlalu kelabu
Untukmu yang hanya ilusi
Hatiku selalu sendu
Sewaktu rindu datang kembali
Dan di sinilah akhirnya
Aku menepiskan segalanya
Ingi hati ini memiliki
Dirimu yang telah lama pergi








Puisi ‘Rindu’ ini berhasil menyampaikan kesedihan dan kerinduan yang mendalam melalui gambaran musim dingin yang beku dan kepingan salju yang turun. Penggunaan metafora ini sangat efektif dalam menciptakan suasana melankolis yang menggugah perasaan. Rasa rindu yang diungkapkan dengan pernyataan ‘duniaku terlalu kelabu’ menunjukkan kedalaman emosi yang dialami penulis, memberikan nuansa kesepian yang menyentuh. Namun, meskipun puisi ini memiliki elemen keindahan dalam bahasanya, terdapat beberapa bagian yang terasa klise, seperti penggunaan kata-kata ‘dekapmu’ dan ‘ilusi’, yang mungkin mengurangi keaslian ide. Meskipun demikian, aspek kejutan dalam puisi ini kurang terasa; pembaca dapat dengan mudah menebak arah emosi yang ingin disampaikan. Secara keseluruhan, puisi ini sukses dalam menciptakan pengalaman emosional yang kuat, meskipun masih ada ruang untuk eksplorasi yang lebih mendalam dalam hal keaslian dan kejutan.