Puisi Ambo Upe Berjudul JALAN CINTA 1 Bait 10 Baris
A
JALAN CINTA
© Ambo Upe
Di persimpangan ini aku berdiri
Menatap jauh ke ujung aspal
Menelusuri lorong hatimu
Menapak got kalbumu
Dalam mencari rambu cintamu
Walau kerikil kerikil menghadangku
Tikungan tajam menghalangiku
Rasaku takkan pernah membelok
Asaku kan terus melaju
Dalam menjembatani cinta kita
Puisi “Jalan Cinta” menyuguhkan gambaran perjalanan cinta yang penuh liku dan tantangan. Penulis menggunakan metafora jalan dan persimpangan yang sangat relevan untuk menggambarkan perjalanan emosional dalam cinta. Pemilihan kata yang sederhana namun tepat, seperti ‘kerikil’ dan ‘tikungan tajam’, mampu menyampaikan rasa sakit dan kesulitan yang sering dihadapi dalam hubungan. Namun, meskipun ada keindahan dalam ungkapan ini, terdapat beberapa bagian yang terasa repetitif dan kurang menggugah. Dalam hal keaslian, tema perjalanan cinta memang umum, tetapi penyampaian dengan menggunakan istilah seperti ‘menapak got kalbumu’ memberikan nuansa yang menarik dan segar. Secara keseluruhan, puisi ini berhasil menyentuh emosi pembaca, meskipun dapat lebih dalam dalam eksplorasi makna. Sebuah puisi yang manis dan menyentuh, tetap menyisakan ruang untuk perkembangan di masa mendatang.