Puisi Fiqryghifary Berjudul Kabut bisu suryakencana 9 Bait 11 Baris
Kabut bisu suryakencana
Melangkahlah penuh kepastian berlarilah meninggalkan kesendirian.
Bersama derap langkah mereka yang berani bangkit melawan keterpurukan.
Melangkahlah biarpun hari ini tidak secerah kemarin,
Bergeraklah hingga mentari merasa malu dengan ambisimu.
Menyatulah sejenak dengan alam dan pemilik semesta hari ini.
Biarlah Langit hari ini muram, pertanda hujan memaksa turun dimusim peralihan.
Namun bila Kabut bisu suryakencana mulai turun perlahan menyelimuti si cantik yang sedang indah di akhir september, abaikan saja..
Biarlah si bisu mencintai si cantik tanpa bersuara.
Perhatikan caranya merambat dengan anggun, dan perlahan dia turun untuk menjamahinya.
Jangan percaya bisikan angin yang melantunkan sajak tentang rasa.
Karena rasa akan menghilang perlahan bersama kesunyian..
Mantap puisi-puisi ini
Puisi “Kabut bisu suryakencana” berhasil menyampaikan pesan tentang keteguhan dan perjalanan menuju harapan meskipun dalam suasana yang muram. Penyair dengan bijak menggunakan metafora kabut dan cantik untuk menggambarkan perasaan yang kompleks, menciptakan suasana yang mendayu-dayu namun penuh makna. Gaya bahasa yang digunakan sangat puitis, memperlihatkan keindahan dalam setiap bait, dan mampu menyentuh hati pembaca. Namun, meskipun ide tentang perjuangan melawan kesedihan terasa segar, terdapat elemen yang sedikit klise dalam penggunaan gambaran alam. Kedalaman makna puisi ini cukup terasa, dengan refleksi tentang hubungan antara manusia dan alam serta perasaan yang mungkin tidak terucapkan. Namun, elemen kejutan bisa lebih ditingkatkan untuk memberikan dampak yang lebih mendalam pada pembaca. Secara keseluruhan, puisi ini adalah karya yang indah dan menggugah, meskipun ada ruang untuk eksplorasi lebih lanjut dalam hal keaslian ide dan kejutan.