Puisi AsYourWish Berjudul Kerinduan 8 Bait 16 Baris
A
Kerinduan
© AsYourWish
Gerimis bertaut membasahi tubuh
Rinainya jatuh menjadi tangisan dimataku
Rasa ini membeku...
Membatu mengingat kisah lalu
Saatku lincah nan lugu,
Waktu kecilku..
Biarlah nafasku bercerita tentangmu
Bersajak indah memanggil namamu
Ibu..
Aku teramat merindukanmu
Aku rindu..
Rindu masa itu..
Rindu saat ibu menimangku..
Berbisik doa merajut sanubariku..
Semoga ibu disana tersenyum bahagia selalu..
Doa anakmu yang selalu menyertaimu..
Puisi berjudul ‘Kerinduan’ ini berhasil menyentuh hati pembaca dengan ekspresi kerinduan yang mendalam terhadap sosok ibu. Penggunaan metafora ‘gerimis’ yang menggambarkan kesedihan dan kenangan masa kecil menambah nuansa emosional yang kuat. Penyair mampu mengekspresikan nostalgia dengan indah, menggugah rasa rindu yang universal. Struktur puisi yang sederhana namun penuh makna ini menciptakan resonansi yang mendalam. Selain itu, pengulangan frasa ‘Aku rindu’ memperkuat intensitas emosi yang ingin disampaikan. Namun, meskipun puisi ini sangat mengharukan, elemen kejutan terasa kurang, karena tema kerinduan kepada ibu adalah tema yang umum dalam sastra. Secara keseluruhan, puisi ini merupakan karya yang menyentuh hati, menciptakan ikatan emosional yang kuat dengan pembaca, meskipun tidak ada banyak elemen baru yang dihadirkan. Keseluruhan, puisi ini layak mendapatkan apresiasi atas keindahan dan kedalaman emosinya.