Puisi Aidil Hasbi Tambunan Berjudul Tahun yang mencekam 9 Bait 32 Baris

Keaslian Ide
4
Elemen Kejutan
2
Kekuatan Emosi
4
Kedalaman Makna
3
Keindahan Bahasa
3
Score
3.2
1 Voters
Puisi 9 Bait 32 Baris Tentang CoronaDengar Puisi Bacain Puisi Nilai Download Kutipan Komentar
A

Tahun yang mencekam

© Aidil Hasbi Tambunan

Tahun ini menjadi amat mecekam..
Membuat kita hanya terdiam..
Telah banyak usaha yg telah di lakukan..
Namun sedikit hasil yang memuaskan…

Mulai dari banjir di ibu kota…
Sampai corona yang sampai ke indonesia..
Banyak hal yang menakutkan…
Tapi kita hanya bisa berdiam diri…

Lihatlah negeri ini…
Ekonomi menjadi tak terkendali…
Banyak potensi yang bahkan telah terjadi..
Mulai dari kemiskinan bertambah dan meninggi..
Sampai sekolah menjadi tak berpenghuni…

Marilah kita berdiam diri..
Agar corona tak sampai pelosok negri..
Lakukan sapa tanpa jabat tangan..
Agar kita terselamatkan…

Telah banyak nyawa yang telah hilang..
Bukan sepuluh atau dua puluh…
Namun beribu jumlah yawa telah hilang…

Tapi apakah kita menyadari…
Bisa saja ini teguran sang Ilahi..
Kepada kita makluk nya yang selalu iri..
Terhadap insan lain yang kaya materi..

Seharusnya kita sadar diri..
Dan mensyukuri nikmat yang telah diberi..
Bukan malah berkecil hati..
Dan mengharap yang lebih lebih..

Ampuni kami ya Rabb
Makhluk Mu yang hina ini….

Semoga tersemogakan
Semoga corona hilang dari negeri ini…


One comment

  1. Keaslian Ide
    4
    Elemen Kejutan
    2
    Kekuatan Emosi
    4
    Kedalaman Makna
    3
    Keindahan Bahasa
    3
    3.2/5
    OVERALL SCORE

    Puisi “Tahun yang Mencekam” berhasil menangkap suasana hati masyarakat di tengah krisis yang berkepanjangan. Penggambaran ketidakpastian dan ketakutan yang melanda, serta refleksi spiritual yang mendalam, memberikan nuansa emosional yang kuat. Meskipun demikian, penggunaan bahasa dalam puisi ini cenderung sederhana dan kurang variasi, sehingga mengurangi daya tarik estetisnya. Di sisi lain, ide yang diangkat tentang pandemi dan efek sosialnya sangat relevan dan orisinal, menciptakan resonansi dengan pembaca yang merasakan dampak serupa. Namun, ada beberapa bagian yang masih dapat dieksplorasi lebih dalam untuk memberikan kedalaman makna yang lebih kaya. Elemen kejutan dalam puisi ini dapat diperkuat dengan penggunaan metafora atau simbol yang lebih mencolok, sehingga pesan yang disampaikan dapat lebih mengena. Secara keseluruhan, puisi ini adalah refleksi yang kuat, meski masih menyimpan potensi untuk lebih berkembang dalam aspek keindahan bahasa dan kedalaman makna.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *