Puisi Yanti Berjudul Rindu 2 Bait 8 Baris
Y
Rindu
© Yanti
Aku bagaikan bulan yang merindukan surya
Dekat tetapi sulit untuk berjumpa
Terhalang dengan awan-awan
Awan hitam yang mengepa di mana-mana
Ingin aku menemui
Tapi aku takut engkau akan hilang
Hilang tanpa kembali lagi
Aku merindukan mu...
Puisi “Rindu” ini berhasil menyentuh hati pembaca dengan menggambarkan kerinduan yang mendalam melalui perbandingan yang sederhana namun kuat antara bulan dan surya. Perasaan rindu yang diungkapkan terasa sangat nyata, menciptakan resonansi emosional yang dalam. Penggunaan kata-kata seperti ‘awan hitam’ dan ‘hilang tanpa kembali’ menambah dimensi kesedihan dan ketidakpastian, memperkuat tema kerinduan. Namun, meskipun ada keindahan dalam ekspresi ini, beberapa bagian terasa repetitif dan bisa diolah lebih lanjut untuk menambah keaslian ide. Dalam hal keindahan bahasa, puisi ini cukup menarik, meskipun ada ruang untuk pengembangan lebih lanjut dalam pemilihan kata dan ritme. Secara keseluruhan, puisi ini menyajikan perasaan yang universal dengan cara yang dapat dimengerti oleh banyak orang, tetapi tidak ada elemen kejutan yang benar-benar mengejutkan. Dengan sedikit usaha lebih dalam penulisan, puisi ini bisa menjadi karya yang lebih mendalam dan berkesan.