Pesan Terakhir - AntologiPuisi.com
d
Pesan Terakhir
© deliaperi
Kurajut kata demi kata mengkiaskan prasa dalam rupa
Menghentak jiwa yang mulai lelah berkelana
Darah demi darah menyusut raga
Kekhawatiranku mulai terancam nyata
Remuk ‘kan hilang menyebar seketika
Semua terasa hampa
Dunia hening tanpa suara
Nada baku menghantam rata
Entah kepergianku yang diharapkan semesta
Ataukah merajut asa
Menghujam perih pada keluarga
Entahlah,
Aku tak dapat mulus mengukir makna
Yang pasti,
Pintaku kepada Sang Pencipta
Agar cukup aku saja yang mendera
Dan izinkan keluargaku tertawa bahagia
Sehat bersama tanpa intimidasi Corona
Renggut aku sekali saja
Tulusku dangan satu pinta
Cukup aku saja, cukup!!
Tidak menjamah insan yang kucinta
Salam,
Kututup ribuan suka dalam luasan durjana.