Puisi Maya Anggraina Berjudul Malam Memanggil 3 Bait 9 Baris

Keaslian Ide
3
Elemen Kejutan
4
Kekuatan Emosi
4
Kedalaman Makna
3
Keindahan Bahasa
4
Score
3.6
1 Voters
Puisi 3 Bait 9 Baris Tentang KehidupanDengar Puisi Bacain Puisi Nilai Download Kutipan Komentar
M

Malam Memanggil

© Maya Anggraina

Malam begitu terasa meresahkan
Pikiran dan hati saling berkecamuk, tanpa arah dan tujuan
Hembusan halus menembus kulitku
Tanpa ku sadari, aku terlarut dalam layarku

Terdengar suara menggelegar, memecah gendang telinga
Ternyata jendela masih terbuka menganga
Suara detik terus memekik dan melambai padaku
Seperti layaknya ibu, yang selalu mengingatkanku

Kini aku mencoba terlelap, beriringan dengan malam yang ikut melenyap dan menanti baskara yang menghadap


One comment

  1. Keaslian Ide
    3
    Elemen Kejutan
    4
    Kekuatan Emosi
    4
    Kedalaman Makna
    3
    Keindahan Bahasa
    4
    3.6/5
    OVERALL SCORE

    Puisi ‘Malam Memanggil’ menggambarkan perasaan resah dan kegelisahan dengan indah. Penggunaan bahasa yang metaforis memperkuat kekuatan emosional pembaca, menciptakan suasana yang gelap namun puitis. Meskipun tema malam dan kegelapan sudah umum dalam sastra, penggambarannya tetap memberikan kejutan dengan sentuhan personal yang kuat. Namun, dalam hal kedalaman makna, puisi ini mungkin bisa lebih dikembangkan untuk memberikan lapisan emosional yang lebih dalam. Keaslian ide tampaknya kurang terpancar sepenuhnya karena tema yang digunakan sudah umum. Secara keseluruhan, ‘Malam Memanggil’ adalah sebuah karya yang menggugah emosi dan membawa pembaca ke dalam perjalanan malam yang misterius.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *