Puisi Tri Wulaning Purnami Berjudul DESAH NYIUR MEMANGGIL 2 Bait 8 Baris
T
DESAH NYIUR MEMANGGIL
© Tri Wulaning Purnami
Samudra ombang-ambingkan perahu biru
Kulihat dua kelopak netra milikmu
Teduh kulayari bersama asa
Buih beriringan berebut bawaku kembali
Berjalan susur dada pantai
Kubenamkan kaki pada pasir sedalam ingatan
Desah nyiur memanggilku pulang untukmu
Surabaya, 21 November 2023
Puisi ini mengekspresikan nostalgia dan keharuan dari pemikiran seseorang yang merenungkan kenangan masa lalu. Penggambaran samudra, perahu biru, dan desahan nyiur memberikan nuansa yang kuat akan rasa kehilangan dan kerinduan. Namun, kekurangan dalam memberikan pemikiran yang lebih mendalam atau kejutan dalam naratifnya membuatnya terasa agak klise. Meskipun begitu, penggunaan bahasa yang indah mampu memperkuat atmosfer emosional dalam puisi ini.