Puisi Dicky Satriyan NIko Anas Berjudul Cinta 5 Bait 13 Baris
Keaslian Ide
4
Elemen Kejutan
2
Kekuatan Emosi
4
Kedalaman Makna
4
Keindahan Bahasa
3
Score
3.4
1 Voters
D
Cinta
© Dicky Satriyan NIko Anas
Jika ingin bermain cinta
Aku pasti bisa
Namun aku tak kuasa melihatmu menangis
Membekas trauma hingga kau terkikis...
Cinta adalah sinar terang
Yang menyinari hati setiap orang
Bukan permainan,bukan untuk berpetualang
Yang hanya datang lalu ditinggal...
Karena yang paling indah dari cinta adalah
Komitmen dan kepercayaan
Cinta bukan sekedar dari mata
Cinta itu hadir dalam jiwa
Dan cinta terdiri dari satu jiwa dalam raga yang berbeda
Is Good
Puisi “Cinta” ini menawarkan sebuah refleksi yang mendalam mengenai esensi cinta yang sejati. Penyair dengan cermat mengungkapkan bahwa cinta bukanlah sekadar permainan, melainkan sebuah komitmen yang memerlukan kepercayaan dan pengertian. Ekspresi emosi yang ditampilkan dalam bait-baitnya, terutama saat menggambarkan kesedihan dan trauma, mampu menyentuh hati pembaca. Namun, meskipun terdapat keindahan dalam penyampaian ide ini, penggunaan bahasa masih terkesan sederhana dan dapat dieksplorasi lebih jauh untuk memperoleh keindahan yang lebih mendalam. Keaslian ide puisi ini cukup kuat, mengingat tema cinta yang universal namun tetap relevan. Di sisi lain, kedalaman makna yang terdapat dalam puisi ini memberikan nuansa yang lebih kaya, mengajak pembaca untuk merenungkan arti cinta yang sesungguhnya. Sayangnya, elemen kejutan terasa minim, sehingga puisi ini tidak memberikan twist yang bisa membangkitkan rasa ingin tahu lebih lanjut. Secara keseluruhan, puisi ini adalah sebuah karya yang menyentuh dan mengajak kita untuk merenungkan makna cinta yang lebih dalam.