Puisi Pramita Widya Berjudul Terlanjur Basah 2 Bait 7 Baris

Keaslian Ide
3
Elemen Kejutan
2
Kekuatan Emosi
4
Kedalaman Makna
4
Keindahan Bahasa
3
Score
3.2
1 Voters
Puisi 2 Bait 7 Baris Tentang CintaDengar Puisi Bacain Puisi Nilai Download Kutipan Komentar
p

Terlanjur Basah

© pramita widya

Aku dan kamu sempat menjadi “kita”
Pada waktu yang sementara
Bahkan belum ada kata pisah
Belum tersampaikan kasih dan kisah
Pisau cinta tumpul, tak diasah
Kamu pergi : aku terlanjur basah

Denpasar, 10 Januari 2021


One comment

  1. Keaslian Ide
    3
    Elemen Kejutan
    2
    Kekuatan Emosi
    4
    Kedalaman Makna
    4
    Keindahan Bahasa
    3
    3.2/5
    OVERALL SCORE

    Puisi “Terlanjur Basah” menyajikan refleksi mendalam tentang kehilangan dan cinta yang terputus. Penggambaran hubungan antara ‘aku’ dan ‘kamu’ yang sempat menjadi ‘kita’ menciptakan rasa nostalgia yang kuat. Penulis dengan bijaksana menggunakan metafora ‘pisau cinta tumpul, tak diasah’ untuk mengekspresikan ketidakmampuan dalam mempertahankan hubungan. Penggunaan bahasa yang sederhana namun penuh makna berhasil menyentuh hati pembaca, meski terkadang terasa kurang puitis. Di sisi lain, meski tema kehilangan bukanlah hal yang baru dalam puisi, penyampaian emosi melalui pengalaman personal menjadikannya terasa autentik. Namun, penulis bisa mengeksplorasi elemen kejutan lebih dalam untuk membuat pembaca terkejut dengan twist yang tak terduga. Secara keseluruhan, puisi ini berhasil menyampaikan pesan yang kuat dan emosional dengan gaya yang sederhana, meskipun ada ruang untuk pengembangan lebih lanjut.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *