Semesta, Kata, dan Kita - AntologiPuisi.com
W
Semesta, Kata, dan Kita
© Wahyu Eka Nurisdiyanto
Gurat kehidupan tak ubahnya warna semesta
Senangnya menunjukkan ketidakpastian senantiasa
Maka aku memilih menjadi rahasia
Sebab hakikat diri adalah kata
Atas setiap salah aku menata
Segalanya sudah jadi biasa
Dicinta dan mencinta
Tentu tak ada yang sempurna
Serupa pun tak sama
Lantas bagaimana kita
Dipertemukan oleh rasa
Berjalan dengan karsa
Tidak perlu bertanya
Mengapa?
Semua masih tentang kuasa-Nya
Kita adalah narasi yang berbeda
Tak apa
Kita adalah apa adanya kita
Tanpa harus menjadi siapa