Puisi Heri Azhari Berjudul Penampikan 8 Bait 8 Baris
H
Penampikan
© Heri Azhari
Tanpa kau minta
Aku suguhkan raga
Tanpa kau minta
Aku hidangkan jiwa
Tanpa kau minta
Aku sajikan asmaraloka
Tanpa kau iba tiada kau memeka
Malah kau minta asa-ku dipusara
Puisi “Penampikan” menawarkan sebuah eksplorasi dalam tema penyerahan diri dan penolakan yang menyentuh. Dengan penggunaan repetisi yang cerdas, penulis berhasil menciptakan ritme yang mendalam, seolah-olah mengundang pembaca untuk merasakan kesedihan dan ketidakberdayaan. Frasa ‘Tanpa kau minta’ dan ‘Malah kau minta’ menjadi titik tekan yang kuat, menyoroti kontras antara pengorbanan dan pengabaian. Keindahan bahasa yang digunakan, meskipun sederhana, tetap mampu memancarkan keanggunan tersendiri, terutama dalam penggambaran ‘asmaraloka’ yang memberikan nuansa romantis sekaligus tragis. Namun, ada kalanya pengulangan ini terasa sedikit berlebihan, sehingga mengurangi dampak emosional yang diharapkan. Ide mengenai pengorbanan tanpa pengakuan adalah tema yang klasik namun selalu relevan, memberikan kedalaman makna yang dapat diinterpretasikan secara beragam. Namun, elemen kejutan dalam puisi ini masih kurang terasa, karena alurnya cenderung dapat diprediksi. Secara keseluruhan, puisi ini memiliki potensi yang besar, dengan beberapa perbaikan di sisi keunikan dan kejutannya.