Puisi anonym Berjudul Jelaga 1 Bait 9 Baris
a
Jelaga
© anonym
Hingga dimasa kita tidur,,
Masa itulah yang akan merubah kita,,
Kamu,, dan semua,,
Dimasa itu,,, ada sekelompok manusia yang masih terjaga,,
Enggan untuk tidur,,
Hingga misinya selesai,,berhasil dan menang,,
Aku tak mengerti maksudnya,,
Aku tak mengerti apa maunya,,,
Hingga dunia penuh dengan jelaga.
Puisi “Jelaga” menyampaikan pesan yang mendalam mengenai perubahan dan ketidakpastian masa depan. Penggunaan repetisi dalam frasa “Aku tak mengerti” menciptakan rasa keraguan dan kebingungan yang kuat, memberikan kekuatan emosional yang signifikan. Namun, walaupun puisi ini berhasil menyampaikan keterasingan, struktur yang agak longgar dan repetisi berlebihan dapat mengurangi keindahan bahasa yang diharapkan. Ide yang diusung, yaitu tentang kelompok yang terjaga dalam kegelapan, cukup orisinal, tetapi bisa lebih dikuatkan dengan gambaran yang lebih konkret. Kedalaman makna sangat terlihat, terutama dalam konteks sosial dan eksistensial, namun beberapa pembaca mungkin akan merindukan penjelasan yang lebih jelas. Elemen kejutan dalam puisi ini terasa minim; meskipun ada ketegangan yang dihasilkan, tidak ada twist yang mengejutkan di akhir. Secara keseluruhan, ini adalah puisi yang menggugah, meskipun ada beberapa aspek yang perlu diperhatikan untuk meningkatkan kualitasnya.