Puisi anonym Berjudul Ibuku 3 Bait 12 Baris

Keaslian Ide
3
Elemen Kejutan
2
Kekuatan Emosi
4
Kedalaman Makna
4
Keindahan Bahasa
3
Score
3.2
1 Voters
Puisi 3 Bait 12 Baris Tentang IbuDengar Puisi Bacain Puisi Nilai Download Kutipan Komentar
a

Ibuku

© anonym

Angin ini menerpa,,
dari dasar batin,,
menggenang haru,,
kusematkan tanda kasihmu,,

hingga aku mati,,
aku akan selalu mendoakanmu,,
semua yang kau lakukan tak sebanding,,
itu yang membuatku kesal,,
aku ingin membalas kebaikanmu,,
aku ingin membahagiakanmu,,

bahagialah ibuku,,
sungguh aku sangat merindukanmu..


One comment

  1. Keaslian Ide
    3
    Elemen Kejutan
    2
    Kekuatan Emosi
    4
    Kedalaman Makna
    4
    Keindahan Bahasa
    3
    3.2/5
    OVERALL SCORE

    Puisi “Ibuku” menyentuh hati dengan ungkapan kerinduan dan rasa terima kasih yang mendalam terhadap sosok ibu. Penggunaan bahasa yang sederhana namun penuh makna menciptakan ikatan emosional yang kuat. Frasa seperti ‘angin ini menerpa’ dan ‘kusematkan tanda kasihmu’ menunjukkan kedalaman perasaan yang dirasakan penulis. Meskipun puisi ini menghadirkan tema yang umum, cara penyampaian yang personal dan tulus memberikan nuansa keaslian yang layak diapresiasi. Namun, ada beberapa repetisi yang dapat membuat pembaca merasa monoton. Di sisi lain, puncak emosi yang disampaikan menjelang akhir puisi memberikan dampak yang kuat, membuat pembaca merenungkan hubungan mereka dengan ibu. Secara keseluruhan, puisi ini berhasil menyampaikan pesan cinta dan kerinduan dengan indah, meski bisa lebih mengejutkan dengan elemen yang lebih inovatif. Dengan demikian, puisi ini menyuguhkan keindahan yang layak untuk dinikmati dan direnungkan lebih dalam.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *