Puisi Berjudul Aku kembali 5 Bait 20 Baris
Aku kembali
Ke bumi, aku pulang.
Setelah mengembara di antara bintang,
Menjelajahi galaksi yang tak terbatas,
Aku kembali ke pelukan ibu pertiwi.
Bumi, dengan segala keindahannya,
Laut yang luas dan dalam,
Gunung-gunung menjulang tinggi,
Hutan yang hijau dan subur.
Udara segar, menyentuh kulitku,
Menyembuhkan luka jiwa yang terluka.
Suara alam, menenangkan hati,
Menghilangkan rasa lelah yang menghiasi langkah.
Ke bumi, aku bersujud syukur,
Atas segala karunia yang tak terhingga.
Aku janji akan menjagamu,
Menghormati keindahanmu, dan melestarikan kehidupan.
Di bumi, aku menemukan kedamaian,
Rumah yang nyaman dan hangat.
Ke bumi, aku akan selalu pulang,
Sampai napas terakhirku.
Puisi “Aku Kembali” menyajikan perjalanan emosional yang mendalam, menggambarkan rasa kerinduan dan cinta yang tulus terhadap bumi dan alam. Dengan penggunaan bahasa yang sederhana namun kuat, penulis berhasil menciptakan suasana yang hangat dan akrab. Imaji yang dihadirkan, seperti ‘laut yang luas dan dalam’ serta ‘gunung-gunung menjulang tinggi’, membangkitkan rasa nostalgia dan keterikatan terhadap tempat asal. Namun, meskipun keindahan deskripsi alamnya sangat menonjol, puisi ini tidak sepenuhnya menawarkan elemen kejutan, karena tema pulang ke tanah air adalah hal yang umum dalam sastra. Meski demikian, kekuatan emosinya tetap mampu menyentuh hati pembaca, dan pesan pelestarian alam yang disampaikan terasa relevan dan penting. Secara keseluruhan, puisi ini adalah karya yang menyentuh dengan nuansa kehangatan yang mengajak kita untuk merenungkan hubungan kita dengan alam dan tempat tinggal kita.