Puisi Inong Islamiyati Berjudul Youth 4 Bait 22 Baris
I
Youth
© Inong Islamiyati
Youth is the most beautiful time
Time to find our identity
Love at school
Play and hang out with friend
Our youth
When the face starts to age
Bones getting weak
Teeth are starting to fall out
Memories of youth
Slowly come
Makes me cry
I miss everything
Even though I know
I can’t go back to the past
All that’s left is
Faded photos full of memories
For those of you
who are still young
Take and use your time
For useful things
So that when you’re old,
You won’t regret it
Puisi berjudul ‘Youth’ ini menggambarkan nostalgia masa muda dengan kehangatan yang menyentuh. Penyair berhasil memotret masa muda sebagai fase paling indah dalam hidup, di mana pencarian jati diri, cinta pertama, dan persahabatan menjadi kenangan abadi. Namun, puisi ini juga menyadarkan pembaca akan kefanaan waktu dan penyesalan yang mungkin datang di hari tua. Bahasa yang digunakan cukup sederhana, namun efektif dalam menyampaikan pesan. Meskipun demikian, dari segi keindahan bahasa, puisi ini bisa lebih diperkaya dengan penggunaan metafora atau diksi yang lebih bervariasi. Ide tentang nostalgia masa muda bukanlah hal baru dalam dunia puisi, tetapi penyair berhasil menyampaikan pesan moral yang relevan bagi pembaca muda, yaitu pentingnya memanfaatkan waktu dengan bijaksana. Elemen kejutan tidak terlalu hadir dalam puisi ini, karena alur dan temanya cukup mudah ditebak. Namun, secara keseluruhan, puisi ini berhasil menimbulkan empati dan refleksi, membuat pembaca merenungkan perjalanan hidup mereka sendiri.