Puisi Arbani Yasiz Berjudul Ujian 1 Bait 9 Baris
Keaslian Ide
4
Elemen Kejutan
2
Kekuatan Emosi
4
Kedalaman Makna
3
Keindahan Bahasa
3
Score
3.2
1 Voters
A
Ujian
© Arbani Yasiz
Aku berbuat baik..
Tapi mereka menghakimi..
Aku sadar ini adalah ketentuan Tuhan..
Yang sedang mengajarkanku keikhlasan..
Ya Allah..
Jika ini memang ujian darimu
Kuatkanlah aku
Jangan biarkan imanku jauh..
Hanya karena setitik pedih darimu
Puisi “Ujian” menyentuh tema universal tentang perjuangan dan keikhlasan dalam menghadapi cobaan hidup, yang sangat relevan di tengah tantangan zaman ini. Penyair berhasil mengungkapkan perasaannya dengan jujur dan langsung, menciptakan ikatan emosional yang kuat dengan pembaca. Penggunaan frasa seperti ‘setitik pedih’ menunjukkan ketajaman dalam memilih kata, meskipun ada ruang untuk memperkaya diksi agar lebih berirama. Keaslian ide yang diangkat sangat menggugah, mencerminkan dialog batin yang sering dialami banyak orang. Namun, meski kedalaman makna sudah cukup baik, beberapa bagian terasa repetitif dan bisa lebih dieksplorasi untuk memberikan nuansa yang lebih dalam. Elemen kejutan dalam puisi ini cukup minim, karena alur yang dipilih cenderung linear. Namun, kejujuran emosi yang ditampilkan menjadi kekuatan tersendiri. Secara keseluruhan, puisi ini memberikan refleksi yang mendalam dan mengajak pembaca untuk merenungkan arti dari setiap ujian yang dihadapi dalam hidup.