Puisi Legiman Partowiryo Berjudul Persinggahanku 2 Bait 12 Baris
S
Persinggahanku
© Sirazhy
dari awal aku ada
membawa segenggam padma bagimu
duhai dinda yang kelopaknya
memancarkan ingin setiap insan
memetiknya tapi kau tak pernah
rela memberikannya pada goda
yang kau seringkali sebut mereka luka.
maka belajarlah dari para sang pecinta
bagaimana caranya rindu yang ada
tak pernah menjadi fana
agar sesat jalanku
kepadamu yang sempurna.
Puisi ‘Persinggahanku’ berhasil menyentuh aspek emosional dengan baik, menggambarkan kerinduan dan kesedihan yang mendalam. Penggunaan simbol ‘padma’ sebagai representasi cinta yang indah namun sulit untuk dimiliki, menciptakan daya tarik tersendiri. Bahasa yang digunakan cukup puitis, meskipun ada beberapa frasa yang terasa agak bertele-tele. Ide tentang cinta yang terhalang oleh luka emosional adalah tema yang cukup universal, namun penyajian dan penggambaran yang dilakukan penulis memberikan nuansa keaslian. Meskipun ada keindahan dalam penyampaian, kedalaman makna dapat lebih dieksplorasi, karena beberapa bagian terasa agak dangkal dan kurang mencengangkan. Secara keseluruhan, puisi ini mengekspresikan kerinduan dengan baik, namun bisa ditingkatkan dengan elemen kejutan yang lebih kuat untuk membuat pembaca terkesan lebih mendalam.