Puisi Rompis Berjudul Jalan Berliku 1 Bait 7 Baris

Keaslian Ide
4
Elemen Kejutan
2
Kekuatan Emosi
4
Kedalaman Makna
4
Keindahan Bahasa
3
Score
3.4
1 Voters
Puisi 1 Bait 7 Baris Tentang CintaDengar Puisi Bacain Puisi Nilai Download Kutipan Komentar
R

Jalan Berliku

© Rompis

Kau dan aku menyusuri jalan berliku..
Kerikil tajam sakiti kedua kaki ku..
Angin dingin menusuk tubuhmu..
Akankah kita berhenti sampai disini..
Ataukah kita saling melengkapi..
Dimana aku ciptakan kehangatan api..
Dan kau menyemat kain menjadi alas kaki


One comment

  1. Keaslian Ide
    4
    Elemen Kejutan
    2
    Kekuatan Emosi
    4
    Kedalaman Makna
    4
    Keindahan Bahasa
    3
    3.4/5
    OVERALL SCORE

    Puisi “Jalan Berliku” menyajikan perjalanan metaforis yang menggugah, di mana penulis berhasil menggambarkan kesulitan dan ketahanan dalam hubungan. Penggunaan imaji seperti “kerikil tajam” dan “angin dingin” menciptakan suasana yang sangat terasa, seolah pembaca turut merasakan penderitaan dan ketegangan yang dialami. Frasa “saling melengkapi” memberikan harapan di tengah kesulitan, menunjukkan bahwa cinta dapat menjadi sumber kekuatan. Namun, terdapat beberapa bagian yang bisa lebih diperhalus untuk meningkatkan ritme dan kelancaran baca. Di sisi lain, ide untuk menciptakan “kehangatan api” sebagai simbol dukungan emosional adalah gagasan yang kuat dan memikat. Meskipun demikian, elemen kejutan di dalam puisi ini terasa kurang, sehingga pembaca mungkin sudah dapat menebak arah perasaan yang ingin disampaikan. Secara keseluruhan, ini adalah puisi yang menyentuh dan penuh makna, namun masih memiliki ruang untuk pengembangan lebih lanjut.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *