Puisi PencilSpirit Berjudul Ibuku 2 Bait 9 Baris

P
Ibuku
© PencilSpirit
Diam kupandang kerutan wajah,
Tiap lipatannya adalah kasih,
Kau wanita paling sempurna,
Tenangkan buah rahim mu,
Dunia ini luas dan kasar ibu,
Aku butuh pintu buatku arahkan tujuan,
Aku butuh kelembutan yang berikan kedamaian,
Buatku memahami nilai, dan tebarkan kebaikan.
Aku menyayangimu bu siti chodri... 🙂
Puisi ini menyiratkan rasa cinta dan penghormatan yang mendalam terhadap sosok ibu. Dengan mengamati kerutan wajahnya, penulis tidak hanya mengungkapkan keindahan fisik, tetapi juga makna yang terkandung di dalamnya, yaitu kasih sayang dan pengorbanan. Penggunaan frasa ‘Dunia ini luas dan kasar ibu’ memberikan gambaran tentang tantangan yang dihadapi, sekaligus menyoroti pentingnya dukungan seorang ibu. Meskipun puisi ini mengandung keindahan dalam penyampaian emosinya, terdapat beberapa elemen yang bisa diperhalus untuk meningkatkan keindahan bahasa. Terutama penggunaan ungkapan yang lebih puitis dan ritmis. Selain itu, ide yang diusung tentang hubungan anak dan ibu adalah tema yang umum, namun tetap relevan dan menyentuh. Dalam hal kedalaman makna, puisi ini berhasil menyampaikan pesan tentang perlunya kesabaran dan kasih sayang di tengah kesulitan hidup. Namun, elemen kejutan yang diharapkan dapat muncul sebagai twist atau penutupan yang tidak terduga, masih terasa kurang. Secara keseluruhan, puisi ini menunjukkan potensi yang baik untuk dieksplorasi lebih lanjut.