Puisi Danny Faldy Berjudul Dalam Dunia Mimpi 1 Bait 8 Baris
Keaslian Ide
3
Elemen Kejutan
3
Kekuatan Emosi
4
Kedalaman Makna
4
Keindahan Bahasa
4
Score
3.6
1 Voters
D
Dalam Dunia Mimpi
© Danny Faldy
Dan pada akhirnya,
Takkan ada lagi sajak-sajak rindu,
Menyadari kenyataan;
jika selama ini ternyata hanya hidup dalam mimpi-mimpinya,
seseorang itu berlalu menutup masa lalu,
separuh tubuhnya kini terbalut debu-debu kenangan,
dan separuhnya lagi merangkul kenyataan.
Aku adalah pemimpi dan kau hanyalah bayangan
Puisi “Dalam Dunia Mimpi” berhasil membawa pembaca pada sebuah perjalanan emosional yang mendalam, dengan penggambaran yang sangat kuat tentang perpisahan antara kenangan dan kenyataan. Kata-kata yang digunakan berhasil menyentuh hati, menampilkan dilema seseorang yang terjebak dalam impian dan realitas. Penggunaan frasa seperti ‘separuh tubuhnya kini terbalut debu-debu kenangan’ memberikan gambaran visual yang kuat, menekankan betapa sulitnya melepaskan masa lalu. Namun, meskipun puisi ini memiliki keindahan dalam bahasa, ada beberapa bagian yang terasa lebih klise, yang dapat mengurangi keasliannya. Meskipun demikian, kedalaman makna yang tersirat dalam kontras antara mimpi dan kenyataan cukup menggugah pemikiran dan memberikan ruang bagi interpretasi. Elemen kejutan hadir dengan penutupan yang menyentuh, tetapi mungkin bisa lebih diperkuat lagi. Secara keseluruhan, puisi ini sangat menggugah dan patut diapresiasi.