Jarak
…
Puisi 35 Baris bergambar di atas berjudul Jarak karya Sega Pradista
Semilir di hilir
Bertongkah arus keras mengalir
Derasnya sama dan kemas
Kerap dan malar selalu mengusir
Lalu bagaimana hendak kutulis
Seribu garit yang terguris
Sekadar calar
Perit di lengan dan betis
Ombak menunduk
Mematah bongkak leher berlekuk
Tika baru terkejar laut...
Saat ku bertahan dengan satu
Hati yang menggebu
Menahan rasa rindu
Diri ini bagai kupu-kupu
Yang selalu merindu
Sampai hari itu
Ku langkah kan kaki
Dengan gagah berani
Mencoba gapai rasa ini
Ku coba berlari
Hingga diujung jalan
Kita saling...
Dalam desir sunyi sepertiga terakhir
Angin berhembus menerjang dedaunan, dinginnya mencengkram
Mengeja yang kian meradang
Aku bersimpuh, lumpuh diatas sajadah
Bersujud terkatup bisu, kelu
Apa yang terjadi?
Derai arus air mata seakan berbicara, mewakilkan rasa
Lagi-lagi perihal seutas kerinduan, yang kembali menyapa
Diatas sajadah...
Aku diberikan Tuan cermin
Cermin rias perak yang mengkilap
Warnananya putih sekali.. menyilaukan
Pantulannya lurus mulus
Namun ada yang aneh
Dalam tiap desir ku usap ia
Kurasakan ada semacam luka tertutup rapuh
Kerapuhan yang terpoles manis
Dan disetiap kurasakan sedih itu
Bak ku dengar ia seolah-olah menangis
Berceritalah ia kemudian
...